percaya kan kalo untuk memulai belajar sesuatu hal itu nggak perlu malu sama umur?
Kita bisa mulai belajar apapun di usia berapapun.
Ya 'kan?
Barusan saya dimintai tolong sama meja sebelah
- seorang ibu berusia 40 sekian yang kerja di kantor yang sama - untuk BIKIN E-MAIL.
Ngacung, siapa yang masih bingung bikin e-mail?
Saya rasa kayaknya nggak ada kan ya?
Secara FBnya eksisss terooos :p
Tapi buat Ibu ini
- yang beberapa bulan lalu masih bertanya gini, "Rani, emailnya nomernya berapa?" -
daftar dan bikin e-mail adalah hal yang sama sekali nggak dimengerti :(
Lalu mulailah saya mengiyakan untuk membantu ibu itu
dan mentransfer 'ilmu' yang saya tau soal dunia per-e-mailan,
dan beberapa hal yang menyangkut dunia maya.
(soal kebebasan berekspresi dan kejujuran di dunia maya,
soal kemudahan dan manfaat memiliki akses di dunia maya, and so on)
Singkat cerita,
selama sekitar 15 menit akhirnya ibu itu sudah mendaftarkan akun baru, dan
TARAAAAA....
alamat e-mail sudah dimiliki, udah latian nulis dan berkirim e-mail,
dan dia tersenyum lega.
TERSENYUM, sambil bilang
"Makasih ya ilmunya. Kemarin-kemarin saya malu kalo ditanyain temen soal e-mail dan Facebook. Makanya saya harus belajar dan harus bisa!"
Lalu mulai banyak pertanyaan-pertanyaan selanjutnya yang ditanyakan dengan wajah BERBINAR-BINAR.
See?
Nggak perlu kebanyakan gengsi untuk tanya hal-hal yang belum kita ketahui,
nggak perlu segan untuk belajar hal-hal yang dianggap remeh oleh kebanyakan orang,
dan
nggak perlu malu juga untuk mengakui kalo kita punya kelemahan.
Selalu ada jalan untuk mengatasi kelemahan.
Selalu ada jalan kalo mau belajar.
/wirani
PS :
- suatu hari kalo Ibu yang saya ceritain di atas nemu tulisan ini, dia pasti akan tersenyum simpul mengenang sore ini . Makasih juga ya Bu udah ngajarin hal-hal yang saya bold di atas^^
- oia, ini sebenernya status FB saya :p ketularan Mbak Nadia Meutia yang selalu nulis status FB puanjaaang puajangg, xixixi..
No comments:
Post a Comment